hero

Memanfaatkan Penjualan Online di Masa Sulit

13-February-2023

Tantangan bagi pemilik usaha kecil atau tim sales adalah menghindari masa sulit yang mempengaruhi penjualan. Sembari mengembankan bisnis, perusahaan besar di seluruh dunia pun selalu mencari cara untuk mengatasi masalah ini.

Pandemi COVID-19 mempercepat laju transformasi digital. Ketika pandemi terjadi, semua beralih ke sistem online, termasuk bisnis. Tentu saja hal tersebut tidaklah mudah. Terlebih seperti bisnis kecil yang tidak terbiasa dengan sistem online.

Bisnis yang tidak dapat beradaptasi dengan penjualan online akan kehilangan peluang besar untuk memenuhi kebutuhan konsumen dan menghasilkan lebih banyak pendapatan. Di masa sulit, waktu adalah uang. Dengan sedikit uang atau sumber daya, Anda ingin tetap produktif atau kreatif. Meskipun terdengar sulit, hal tersebut mungkin dilakukan.

1. Lakukan bisnis online

Pada tahun 2021 Gartner mengungkapkan bahwa sebanyak 44% milenial lebih memilih untuk melakukan transaksi online. Pernyataan ini mungkin tidak terlalu penting. Namun, ketika Anda mengalami masa sulit, di mana setiap biaya penjualan dan pemasaran harus diteliti, pernyataan tersebut tidak mungkin diabaikan.

Resesi sering mempercepat tren yang ada, bahkan meningkatkan kemungkinan brand yang tidak dapat beradaptasi untuk gulung tikar. Misalnya, Blockbuster sebuah penyewaan DVD dan video game asal Amerika Serikat yang ditinggal konsumennya, karena beralih ke layanan streaming, Netflix.

Terlebih, resesi di tahun 2008 semakin mempercepat ketidakmampuan Blockbuster untuk beradaptasi dengan perubahan dan permintaan konsumen. Karena ini pada tahun 2010, Blockbuster menyatakan bangkrut.

Perubahan dapat terasa menakutkan. Namun, dengan melakukan bisnis online, Anda siap menghadapi perubahan. Di saat ini ubah media yang Anda gunakan untuk berkomunikasi dengan konsumen. Untuk meningkatkan pendapatan manfaatkan website, ecommerce, chat dan form. Ini dilakukan untuk mengamankan bisnis Anda di masa sulit.

2. Identifikasi kebutuhan pelanggan

Masa ini adalah saat yang tepat untuk mencari tahu perbedaan antara brand Anda dengan pesaing. Ketahui hal yang tidak dapat pesaing beri, tetapi mampu bisnis Anda penuhi. Mencari tahu ini dapat dimulai dengan memikirkan cara produk dan layanan Anda dapat mempengaruhi pelanggan.

Studi yang dilakukan oleh PYMNTS menunjukan bahwa 67% pelanggan B2B beralih ke pembelian dari vendor yang menawarkan pengalaman ‘customer-like.’ Meskipun, tren seperti ini berasal dari dunia B2C, efeknya dapat dirasakan di B2B. Hal ini karena pembeli saat ini mengharapkan pengalaman yang sama seperti yang mereka dapatkan sebagai konsumen.

Sederhananya, dengan menawarkan belanja online seperti yang diharapkan oleh pembeli, Anda secara otomatis akan membedakan diri dari pesaing yang terjebak dengan cara lama.

Dari hasil-hasil studi tersebut, apa artinya ini untuk bisnis Anda?

  1. Harga rendah, perubahan rendah: hal ini memungkinkan pembeli untuk memesan ulang atau membeli produk tambahan. Di sini Anda harus mempertimbangkan waktu yang digunakan untuk mengirimkan invoices ke konsumen dan mengubahnya menjadi halaman di situs Anda.
  2. Harga rendah, perubahan tinggi: ini adalah produk yang Anda miliki, tetapi tidak cukup untuk dijual karena harganya tidak sesuai dengan usaha. Untuk membantu penjualan pertimbangkan penawaran subscription.
  3. Harga tinggi, perubahan rendah: untuk menjual produk ini Anda harus berusaha lebih keras lagi. Karena Anda harus memastikan bahwa pembeli mendapatkan yang mereka butuhkan. Untuk ini Anda dapat menggunakan Zoom. Namun, sebelumnya pertimbangkan untuk melakukan chat dan membaca testimoni pelanggan.
  4. Harga tinggi, perubahan tinggi: ini adalah produk yang dapat Anda gandakan ketika pembeli mencari pengalaman ‘customer-like.’

3. Gunakan teknologi dan alat yang dapat membantu

Wajar rasanya bila Anda khawatir tentang sistem berjualan online. Namun, Anda tidak perlu khawatir, sebab saat ini sudah banyak teknologi dan alat yang terjangkau dan akan memudahkan bisnis Anda. Mulai dari pemasar, pasar konversi, atau bahkan pebisnis yang baru saja memulai bisnis online, sudah ada teknologi dan alat yang dapat membantu.

Sebagai pelaku pertama bisnis online, Anda mungkin membutuhkan teknologi dan alat yang dapat memastikan bahwa transaksi lancar dan dapat langsung dijadwalkan pengiriman. Tidak hanya itu, informasi transaksi pembeli dengan obyek pembayarannya juga bisa dibantu. Ini semua akan memastikan bahwa bisnis Anda tetap dapat memenuhi kebutuh konsumen dan Anda tetap meraih pendapatan. 

Saat menjalankan bisnis, Anda mungkin sulit untuk menentukan hal yang perlu dilakukan, terutama jika terjadi di masa yang penuh ketidakpastian. Namun, ketidakpastian tersebut juga mendatangkan peluang. Salah satu cara sederhana yang dapat dilakukan adalah menjual produk Anda secara online.

Find this article insightful? Share it with your network!

INSIGHT AND KNOWLEDGE

Recommendation Articles

calendar

02-November-2022

tag

Mengenal Agile Culture di Lingkungan Kerja

Agile culture telah menjadi tren di lingkungan kerja dan diterapkan selama berorganisasi. Penerapan agile culture dapat mengadaptasi prinsip fleksibilitas dan otonomi di dalam perusahaan.

Selengkapnya

article
calendar

26-July-2022

tag

Marketing

Manfaat Alignment Sales dan Marketing dalam Proses Bisnis

Melakukan alignment sales dan marketing dapat membantu meningkatkan potensi keuntungan jangka panjang bagi bisnis dan memudahkan koordinasi antar karyawan.

Selengkapnya

article
calendar

26-November-2024

tag

Finansial

12 Manfaat Akuntansi untuk Bisnis yang Wajib Dipahami

Temukan manfaat akuntansi bagi bisnis Anda, dari menjaga kepatuhan hukum hingga memudahkan ekspansi. Pahami pentingnya di artikel ini!

Selengkapnya

article
calendar

26-January-2023

tag

Operational

Area Fungsional Supply Chain Management yang Penting dalam Bisnis

Bukan hanya satu proses, supply chain management melibatkan beragam fungsi sebagai strategi optimalisasi dan distribusi produk.

Selengkapnya

article
calendar

02-May-2022

tag

Strategic

5 Faktor untuk Mengetahui Kompetisi dalam Berbisnis

Faktor yang dapat digunakan untuk mengetahui sifat kompetitif dari sebuah bisnis dan pengaruhnya terhadap keuntungan sebuah perusahaan.

Selengkapnya

article
calendar

14-December-2023

tag

Leadership

Seberapa Penting Delegasi? dan Kapan Kita Harus Melakukannya?

Pada hakikatnya, mendelegasikan tugas kepada bawahan selain memiliki tujuan untuk memudahkan pekerjaan, juga akan memberikan kesempatan kepada bawahannya untuk menjadi lebih berkembang dan lebih bertanggung jawab

Selengkapnya

article
calendar

13-December-2023

tag

Human Resource

Macam-macam Strategi Rekrutmen Karyawan untuk Menarik Talenta Terbaik

Strategi rekrutmen karyawan bisa dilakukan dengan cara membangun employer branding, membuat program referral, melakukan skill-based recruitment, hingga mendekati alumni karyawan di masa lalu.

Selengkapnya

article
calendar

09-September-2024

tag

Innovation

Data Driven Decision Making: Cara Mengambil Keputusan Tanpa Bias

Data driven decision making membantu Anda mengambil keputusan bisnis tanpa bias. Pelajari arti, manfaat, risiko, hingga proses melakukannya dalam artikel ini.

Selengkapnya

article
calendar

08-December-2021

tag

Soft Skill

Mindset Entrepreneur yang Penting Bagi Pebisnis

Entrepreneur merupakan salah satu penopang ekonomi dalam mewujudkan pembangunan nasional yang berkelanjutan. Seorang entrepreneur harus memiliki mental yang kuat, salah satunya dengan memiliki mindset yang mendukung keberhasilan

Selengkapnya

article
calendar

07-November-2022

tag

Assessment

Pengertian Assessment, Cara Mengukur, dan Tujuannya Bagi Perusahaan

Assessment dapat mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dari talenta perusahaan sebagai pertimbangan dalam pengangkatan jabatan karyawan atau perekrutan karyawan baru.

Selengkapnya

article