Mengembangkan Networking untuk Entrepreneur

Banyak ahli yang sepakat bahwa orang yang memiliki networking adalah orang yang paling sukses. Profesor Bill Sahlman dari Harvard Business School pernah mengatakan bahwa, “Semua perusahaan hebat—bahkan mereka yang memiliki entrepreneur ikonik sekalipun—sebetulnya memiliki banyak orang lain yang terlibat dan, tanpa siapa pun, perusahaan mungkin tidak akan menjadi begitu besar.”

Berdasarkan pernyataan tersebut, networking dianggap sebagai sebagai soft skill yang sangat penting untuk setiap profesional bisnis, terutama pengusaha. HIngga saat ini, kegagalan dan kesuksesan seorang entrepreneur juga dilihat dari jumlah networking yang dimiliki.

Manfaat Networking yang Membantu Bisnis

Mengembangkan networking yang kuat dapat memberikan Anda beberapa manfaat positif. Hal ini juga akan mendukung pengembangan bisnis Anda di masa yang akan datang. Berikut beberapa manfaat networking yang bisa didapatkan.

1. Saran dari yang Ahli

Entrepreneur yang berpengalaman dapat berbagi pendapat berdasarkan keberhasilan, dan kesalahan mereka.

2. Investasi

Hubungan dengan investor dapat menghasilkan modal untuk memulai dan mengembangkan bisnis Anda.

3. Klien atau referensi

Orang-orang dalam networking mungkin tertarik dengan produk atau layanan Anda atau mengenal seseorang yang akan mendapatkan manfaat dari produk Anda.

4. Dukungan

Menurut penelitian University of California Berkeley, 72% entrepreneur telah melaporkan memiliki kesehatan mental. Dengan memiliki kenalan entrepreneur lain, Anda akan menemukan para entrepreneur yang memiliki masalah yang sama, sehingga memungkinkan Anda mendapatkan dukungan dari mereka yang pernah melalui hal yang sama.

Tips dan Strategi Networking untuk Entrepreneur

Mengembangkan networking menjadi salah satu strategi yang sangat dibutuhkan oleh para entrepreneur. Namun, diperlukan strategi yang tepat agar Anda menemukan relasi yang baik untuk mengembangkan potensi bisnis. Berikut tips dan strategi yang bisa digunakan untuk mengembangkan relasi bagi para pebisnis.

1.      Temukan Orang yang Cocok dengan Anda

Salah satu hal penting dalam membangun networking adalah tahu para profesional seperti apa yang diinginkan dalam networking Anda. Dengan begini, maka akan lebih mudah dalam mencari networking.

Ada sejumlah acara, pertemuan group secara langsung dan virtual yang dapat Anda ikuti. Pertimbangkan untuk mencari koneksi dari berbagai jenis, seperti lokasi, industri, demografi, jabatan, alma mater, minat yang sama, kepentingan pribadi, dan profesional.

LinkedIn dapat menjadi media yang berguna untuk mengidentifikasi networking dan berinteraksi dengan orang lain di industri yang sama dengan Anda. Ada juga beberapa komunitas yang menawarkan dukungan dan acara secara langsung dan virtual.

2.      Siapkan Pitch

Saat bertemu dengan orang-orang baru, Anda harus siap untuk menjelaskan brand Anda secara ringkas, padat, dan jelas. Sementara itu, situasi dan kondisi saat pertemuan terjadi tidak bisa diprediksi, sehingga ada baiknya Anda menyiapkan beberapa versi pitch. Buatlah pitch yang terdiri dari yang berdurasi satu, dan tiga menit.

Jika lawan bicara Anda terlihat terburu-buru, sibuk dan tidak nyaman, Anda dapat menggunakan pitch yang berdurasi satu menit. Namun, jika lawan bicara Anda terlihat tertarik dan memiliki cukup banyak waktu untuk mendengarkan, Anda dapat menggunakan pitch yang berdurasi tiga menit.

Jika pertemuan yang Anda ikuti bersifat lebih santai, maka akan lebih mudah bagi Anda untuk mulai pembicaraan dan menarik perhatian seseorang. Sering-seringlah berlatih pitching, sehingga Anda siap untuk membangun koneksi kapan saja dan di mana saja.

3.      Rasa Ingin Tahu dan Percaya Diri

Inti dari networking adalah untuk membentuk hubungan yang saling menguntungkan. Anda tidak mau membuang-buang waktu, dan energi untuk suatu hubungan yang tidak pasti dan tidak menguntungkan, sehingga pikirkanlah apa manfaat dari menjalin hubungan tersebut.

Oleh karena itu, mulailah berpikir tentang hal-hal yang bisa dipelajari dan didapatkan dari hubungan Anda dengan seseorang. Membangun dan menjalin networking memang jauh lebih bervariasi daripada menentukan keuntungan dari masing-masing pihak. Namun, rasa ingin tahu dan percaya diri dapat memungkinkan Anda untuk membangun hubungan yang saling menguntungkan.

4.      Bawa Kartu Nama dan Hubungi

Anda tidak pernah tahu kapan peluang networking akan muncul—apakah itu mengantre di coffee shop, di transportasi umum, atau hanya sekedar bertemu dengan temannya teman. Oleh karena itu, membawa kartu nama adalah salah satu cara terbaik yang dapat Anda lakukan dalam mengembangkan networking di kehidupan sehari-hari.

Untuk membangun interaksi, dan menjaga pembicaraan jangan sungkan untuk meminta kartu nama mereka dan hubungi mereka. Dengan begitu Anda akan mudah diingat dan hubungan akan terjalin lebih kuat.

5.      Dedikasikan Waktu untuk Menjaga Hubungan

Membangun networking di awal tidak akan menjamin hubungan akan berlangsung tahan lama. Untuk mempertahankannya, Anda perlu mendedikasikan waktu dan usaha untuk menjaga hubungan tersebut. Beberapa cara yang dapat Anda lakukan, yaitu:

• menanyakan kabar melalui email, pesan teks, atau telepon;

• bertemu untuk minum kopi atau makan secara berkala;

• mengirim kartu ucapan dan parsel di hari raya;

• menghadiri acara yang mereka selenggarakan dan mengundang mereka ke acara Anda;

• mengirim artikel atau peluang yang menurut Anda menarik bagi mereka; dan

• mengajukan pertanyaan kepada mereka saat mereka muncul.

Meskipun terlihat sederhana networking membutuhkan waktu dan energi, sehingga hasilnya tidak akan muncul secara instan. Untuk hasil yang maksimal Anda perlu terus menerus mengasah keterampilan-keterampilan tersebut.