hero

Assessment Center dan Peranan Positif bagi Perusahaan

06-December-2022

Menempatkan seorang karyawan di posisi atau jabatan tertentu membutuhkan penilaian objektif dan tidak berdasar pada asumsi. Assessment center berperan penting dalam menjawab permasalahan tersebut. Ada kalanya ketika pimpinan perusahaan menempatkan seorang karyawan pada posisi atau jabatan tertentu karena rekomendasi. 

Ketika hal ini terjadi, perusahaan disarankan untuk meninjau kembali keputusan tersebut dan melakukan assessment test kepada kandidat dengan melihat kecocokan dan keahliannya untuk jabatan atau posisi yang dimaksud.

Kecocokan antara kepribadian, keahlian, dan motivasi karyawan dipercaya dapat meningkatkan produktivitas kerja. Jika hal ini dapat terpenuhi, perkembangan karyawan secara personal dan profesional dapat berjalan beriringan. Hal tersebut akan memberikan dampak positif bagi kemajuan perusahaan dalam mencapai tujuan bisnis.

Pengertian Assessment Center

Apa itu assessment center? Dalam konteks perusahaan, metode assessment center (AC) dapat dipahami sebagai proses sistematis untuk menilai keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan karyawan, sehingga dapat memberikan kinerja maksimal. 

Assessment center diartikan sebagai cara untuk mengetahui kompetensi seorang karyawan dalam menjalankan pekerjaannya sehari-hari. Dengan begitu, karyawan dapat mengetahui peluang dan kesempatan untuk mengembangkan keahlian dan kompetensinya berdasarkan pada kepribadian dan kecocokan motivasi dalam bekerja. 

Hasil kompetensi tersebut diperoleh dengan melakukan sejumlah tes atau simulasi yang telah dirancang secara khusus. Idealnya, hasil dari assessment center mencakup gambaran umum mengenai kondisi karyawan di kesehariannya dalam bekerja. 

Karyawan diminta untuk diminta untuk dapat melakukan sejumlah tugas atau peran. Tujuan dari tes dan simulasi ini untuk mengetahui kemampuan karyawan dalam mengidentifikasi masalah, mengambil keputusan, hingga cara kerja karyawan tersebut dalam sebuah kelompok. 

Proses Assessment Center

Secara garis besar, assessment center dibagi menjadi tiga tahap:

  • pre-assessment, yaitu tahapan dalam menetapkan jabatan atau posisi tertentu, lengkap dengan simulasi wawancara dan tes,

  • assessment day merujuk pada waktu dijalankannya semua proses yang telah ditetapkan pada tahap pre-assessment,

  • report and evaluating adalah tahapan terakhir yang mencakup hasil dari pelaksanaan assessment test. Pada tahap ini, asesor (penilai) akan memberikan laporan dari pelaksanaan keseluruhan proses assessment.

Manfaat hasil assessment center

Dari hasil assessment center, perusahaan akan mendapatkan gambaran mengenai kinerja karyawan di masa depan. Terlebih lagi, ketika karyawan yang melewati proses assessment center tersebut akan dipromosikan untuk jabatan atau posisi yang lebih strategis. 

Dari hasil assessment center ini, akan ditunjukkan apakah keahlian, kemampuan, dan pengetahuan calon kandidat memenuhi kriteria dan sesuai dengan kebutuhan perusahaan atau tidak. Hasil dari assessment test ini dapat dimanfaatkan untuk menjawab kebutuhan seperti: 

  • mengetahui kompetensi setiap karyawan, sehingga dapat diarahkan dan dikembangkan sesuai dengan minat karyawan dan kebutuhan perusahaan.

  • Menyusun strategi pengembangan keahlian dan kompetensi karyawan yang lebih terencana. Sebagai contoh, pertimbagan promosi, penempatan karyawan pada divisi atau cakupan kerja tertentu, hingga program pembinaan karyawan. 

  • Mendapatkan kandidat dengan kriteria dan kompetensi yang sesuai untuk posisi atau jabatan tertentu.

  • Mengidentifikasi calon kandidat yang potensial untuk memimpin perusahaan di masa depan.

Metode assessment center

Assessment center dilakukan dengan metode khusus secara bertahap, sebagai berikut: 

1. Diikuti oleh beberapa peserta

Assessment center melibatkan beberapa peserta. Tujuan dari metode ini, yaitu untuk memastikan terbentuknya interaksi antara para peserta assessment (assessee). Dengan begitu, asesor (penilai) dapat melakukan penilaian terhadap perbedaan karakteristik dan kompetensi dari tiap peserta saat proses assessment dilakukan.

2. Melibatkan beberapa assessors (penilai)

Selain melibatkan beberapa peserta atau calon kandidat, metode assessment center juga membutuhkan beberapa assessors (penilai) dalam prosesnya. Tujuan keterlibatan tim penilai ini ditujukan agar proses assessment dapat dinilai secara objektif dan mengurangi risiko penilaian yang bias. Seorang penilai membutuhkan pelatihan tersendiri dan harus mendapatkan sertifikat atas keahliannya tersebut.

3. Kombinasi metode tes dan simulasi

Dalam penerapannya, metode assessment center dilakukan dengan kombinasi metode tes dan simulasi. Ragam simulasi, teknik, dan instrumen tes perilaku diharapkan dapat mengurangi terjadinya penilaian yang bias, sehingga hasil assessment memiliki kredibilitas. Umumnya, metode assessment center meliputi latihan simulasi kondisi atau konflik dalam perusahaan yang dikombinasikan dengan wawancara dan instrumen evaluasi kepribadian. 

4. Integrasi data hasil assessment

Multi-metode pada proses assessment akan menghasilkan data yang beragam. Mulai dari hasil observasi terhadap perilaku peserta hingga tes kepribadian dan wawancara, para assessors (penilai) akan menyajikan laporan yang bersifat komplementer (saling melengkapi). Integrasi data dari hasil assessment ini akan memberikan penilaian akhir sebagai dasar dari pembuatan laporan.

5. Pemberian umpan balik (feedback)

Data dan laporan yang telah diolah oleh assessors akan dijadikan sebagai masukan atau umpan balik (feedback) yang konstruktif. Umpan balik ini akan berguna dalam mengembangkan kompetensi peserta yang juga diharapkan dapat menjadi modal bagi perusahaan dalam meningkatkan kompetensi karyawan.

Tidak hanya untuk karyawan, perusahaan juga dapat diuntungkan dengan adanya assessment center. Potensi karyawan yang maksimal dapat mendorong produktivitas dan kinerja yang lebih baik dan kontribusi yang optimal. Sebaliknya, ketidakcocokan kepribadian dan kompetensi kerja karyawan dapat menghambat kemajuan perusahaan. 

Melalui assessment center, prasmul-eli melakukan dua pendekatan untuk mengidentifikasi potensi karyawan dengan mencocokan kebutuhan perusahaan sesuai dengan kompetensi dan potensi. Sudah saatnya perusahaan mulai mengubah cara pandang dalam melihat potensi karyawan dan mendukung pengembangan kompetensi ke arah yang lebih positif.

Find this article insightful? Share it with your network!

INSIGHT AND KNOWLEDGE

Recommendation Articles

calendar

03-July-2023

tag

Pengertian Kepuasan Pelanggan dan Perannya dalam Bisnis

Kepuasan pelanggan adalah respons dari konsumen yang diukur berdasarkan kualitas produk. Produk yang berkualitas akan mendapatkan tingkat kepuasan yang tinggi.

Selengkapnya

article
calendar

25-October-2024

tag

Marketing

Memahami Geotagging dari Fungsi dan Manfaatnya untuk Marketing

Pelajari apa itu geotagging, cara kerja, serta manfaat dan fungsinya untuk meningkatkan strategi digital marketing bisnis. Baca informasinya di sini!

Selengkapnya

article
calendar

21-December-2023

tag

Finansial

Meminimalkan Risiko Finansial dalam Bisnis

Cara meminimalkan risiko finansial yang bisa dilakukan adalah membangun dana darurat dan memanfaatkan asuransi, serta kurangi pengeluaran yang tidak dibutuhkan.

Selengkapnya

article
calendar

23-August-2024

tag

Operational

Peran Penting Lead Time dalam Meningkatkan Efisiensi Operasional Perusahaan

Pengelolaan lead time adalah hal yang wajib dilakukan untuk mewujudkan operasional perusahaan yang lebih efisien. Pelajari lebih lanjut di artikel ini!

Selengkapnya

article
calendar

10-July-2024

tag

Strategic

Pengertian RUPS, Fungsi, dan Jenis-Jenisnya yang Perlu Dipahami

RUPS adalah pertemuan resmi yang diadakan oleh perusahaan. Pelajari pengertian, mekanisme, fungsi, dan jenis-jenis Rapat Umum Pemegang Saham di sini!.

Selengkapnya

article
calendar

05-August-2022

tag

Leadership

Mengenal Self leadership dan Manfaatnya dalam Tatanan Organisasi

Self-leadership adalah kemampuan memahami diri sendiri, tujuan yang ingin dicapai, dan cara yang akan dilakukan untuk memenuhi keinginan pribadi maupun profesional.

Selengkapnya

article
calendar

22-May-2024

tag

Human Resource

Definisi Employee Retention, Manfaat, dan Cara Menghitungnya

Employee retention adalah kemampuan perusahaan untuk mempertahankan karyawan dalam jangka waktu yang lebih lama. Simak dan pelajari lebih lengkap di sini!

Selengkapnya

article
calendar

23-July-2024

tag

Innovation

Definisi Fishbone Diagram, Struktur, dan Langkah Membuatnya!

Fishbone diagram adalah alat untuk mengidentifikasi dan menganalisis penyebab dari suatu masalah. Pelajari lebih banyak soal diagram ini di artikel berikut!

Selengkapnya

article
calendar

04-June-2024

tag

Soft Skill

Apa Itu Negosiasi? Ini Tujuan,Tahapan, dan Hal yang Perlu Diperhatikannya

Apa itu negosiasi? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Anda bisa membaca rangkuman selengkapnya dalam artikel ini dan ketahui juga tujuan serta tahapannya!

Selengkapnya

article
calendar

07-November-2022

tag

Assessment

Pengertian Assessment, Cara Mengukur, dan Tujuannya Bagi Perusahaan

Assessment dapat mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dari talenta perusahaan sebagai pertimbangan dalam pengangkatan jabatan karyawan atau perekrutan karyawan baru.

Selengkapnya

article