hero

Risiko Operasional, Penyebab, dan Dampaknya

29-September-2023

Pada dasarnya, sebuah bisnis memang harus dikelola dan dijalankan dengan perencanaan yang matang. Seiring dengan berkembangnya sebuah bisnis, akan selalu ada risiko yang muncul dan diantisipasi. Karena itulah, setiap pemilik bisnis harus memiliki manajemen risiko yang baik.

Meski sudah diatur sedemikian rupa, penyebab risiko mungkin datang di saat yang tidak terkira. Risiko bisnis ini mengacu pada semua hal yang bisa mempengaruhi keuangan sebuah perusahaan. Untuk mempersiapkan manajemen risiko dengan baik, Anda perlu mengetahui penyebab risiko dan menyiapkan pencegahannya.

Pengertian Risiko Operasional

Risiko operasional adalah risiko kerugian yang disebabkan oleh cacat atau kegagalan proses, kebijakan, sistem, atau peristiwa yang mengganggu operasional bisnis. Hal itu melingkupi kesalahan karyawan, aktivitas kriminal seperti penipuan, hingga kejadian fisik yang dapat memicu risiko operasional.

Sebagian besar organisasi menerima bahwa setiap proses dan orang-orang yang terlibat di dalamnya akan mengalami kesalahan dan memengurasi operasional perusahaan. Dalam mengevaluasi risiko operasional, harus ditekankan langkah-langkah perbaikan praktis untuk meminimalisasi kerugian moneter, kerugian kompetitif, dan kegagalan bisnis.

Meskipun pemilik usaha kecil tidak mungkin melindungi perusahaannya dari risiko, ada beberapa langkah yang dapat diambil. Membeli asuransi usaha kecil atau membuat perjanjian tidak berbahaya menjadi bagian penting dari strategi manajemen risiko. Hal ini membantu mengurangi dampak terhadap operasional bisnis Anda jika terjadi bencana.

Contoh dan Penyebab Risiko Operasional

Untuk dapat menangani risiko operasional dengan solusi yang tepat, kenali setiap penyebab dan contoh risiko yang terjadi di lapangan. Hal ini akan memudahkan sebuah bisnis untuk dapat menyiapkan pencegahan dan penanganan yang tepat. Berikut inilah penyebab risiko operasional yang sering terjadi.

1. Human error

Kesalahan ini merupakan risiko paling umum dan signifikan bagi organisasi atau individu. Jenis kesalahan ini terjadi saat input yang salah disebabkan oleh kesalahan manusia. Alasan yang muncul bisa bermacam-macam, termasuk informasi yang tidak lengkap, pemrosesan yang tidak konsisten, kesalahan input, dan banyak lagi. Namun, pemrosesan kesalahan seperti itu dapat berdampak serius pada output dan juga dapat menyebabkan kerugian.

2. Kesalahan teknis

Meskipun semuanya sempurna, terkadang ada masalah sistem seperti konektivitas, sistem crash, dan kesalahan perhitungan oleh aplikasi. Terkadang, output yang diterima mungkin berbeda dari hasil yang diharapkan akibat cacat teknis yang tidak diketahui.

3. Peristiwa tak terkendali

Hal ini mencakup dampak dari lingkungan eksternal seperti skenario politik, perubahan cuaca, sindrom yang memengaruhi makhluk hidup, teknologi yang ketinggalan zaman, dan lain-lain. Hal ini memengaruhi kinerja dan kualitas prosesor serta membahayakan output.

4. Penipuan yang disengaja

Saat konflik kepentingan yang disengaja telah muncul, hal ini mengakibatkan keuntungan ilegal bagi para pelaku perdagangan. Sebagian besar organisasi memiliki klausul dalam kebijakannya yang harus dipatuhi oleh karyawan dengan cara melawan konflik kepentingan. Namun, perusahaan harus menanggung kerugian moneter dan pencemaran nama baik yang terkadang tidak dapat dipulihkan jika peristiwa seperti itu terjadi.

5. Kesenjangan dalam alur

Informasi yang hilang dalam sebuah alur bisnis terkadang disebabkan oleh keterbatasan data atau data yang lambat. Dalam kasus seperti ini, output yang dihasilkan dari proses operasional akan ikut terpengaruh. Proses produksi yang diinginkan dapat membahayakan sebuah proses bisnis.

Dampak Risiko Operasional

Penyebab risiko operasional yang disebutkan di atas dapat mengakibatkan salah satu dari hasil berikut ini:

  • Interupsi, gangguan atau kegagalan di seluruh perusahaan
  • Hilangnya kendali sistem atau data
  • Kerugian finansial, termasuk penolakan klaim asuransi
  • Bahaya keselamatan
  • Kerusakan reputasi perusahaan
  • Kerusakan infrastruktur IT
  • Pergantian pelanggan
  • Pergantian karyawan
  • Tanggung jawab hukum atau denda peraturan atas kerugian yang disebabkan oleh karyawan secara sengaja atau lalai
  • Tanggung jawab hukum atau denda sesuai peraturan atas kerugian yang disebabkan oleh pelaku kejahatan eksternal
  • Kelemahan kompetitif atas pesaing bisnis lain

Tanggung jawab untuk melaporkan suatu insiden risiko operasional terletak pada individu yang mengidentifikasi atau menemukan insiden tersebut. Melalui CBM Operational Management program, manajer dapat mengetahui cara meningkatkan peluang melalui optimalisasi sumber daya yang ada. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk dapat memitigasi kerusakan dan mengatasi penyebab utama dari sebuah risiko operasional yang terjadi.

Find this article insightful? Share it with your network!

INSIGHT AND KNOWLEDGE

Recommendation Articles

calendar

26-May-2022

tag

Meningkatkan Keuntungan Bisnis Logistik Melalui Customer Service

Customer service atau pelayanan pelanggan meningkatkan kinerja logistik dengan membuat proses yang lebih transparan dan menambahkan nilai lebih pada pengalaman konsumen.

Selengkapnya

article
calendar

31-July-2024

tag

Marketing

Apa Itu Brand Identity, Manfaat dan Cara Membentuknya

Brand identity adalah hal yang harus disiapkan jika ingin bisnis Anda menonjol di tengah persaingan.

Selengkapnya

article
calendar

20-May-2024

tag

Finansial

ROI (Return of Investment): Definisi, Manfaat, Kelebihan dan Kekurangannya

ROI atau return of investment adalah istilah yang harus kamu pahami jika ingin berkecimpung di dunia bisnis. Simak ulasan selengkapnya di sini!

Selengkapnya

article
calendar

15-July-2021

tag

Operational

Interlinking Diversity Challenges towards Ideal Engagement

Jari-jemari dalam tangan adalah sebuah ajaran kebersamaan. Meski bentuk dan ukurannya berbeda-beda, namun kelima jari itu mampu berfungsi secara sinergis untuk memainkan sebuah lagu indah pada bilah-bilah piano.

Selengkapnya

article
calendar

14-December-2023

tag

Strategic

A 3-Month Manager Experience: Insight from prasmul-eli’s General Business Management Program

From October to November 2023, I had the opportunity to take part in General Business Management activities organized by PT Prasetiya Mulya ELI (prasmul-eli), as part of the company's employee development program.

Selengkapnya

article
calendar

31-May-2024

tag

Leadership

Cara Memulai Self Improvement yang Praktis di Tempat Kerja

Cara memulai self improvement bisa dilakukan dengan cara fokus pada potensi dan bakat, melakukan declutter, refleksi diri, mencari mentor atau support system, mulai dari hal yang kecil, dan selalu memiliki rasa ingin tahu,

Selengkapnya

article
calendar

21-February-2022

tag

Human Resource

Toxic Productivity

Toxic productivity merupakan perasaan bersalah yang dirasakan seseorang saat sedang tidak melakukan apa-apa. Berikut ini ciri-ciri dan cara menghindarinya.

Selengkapnya

article
calendar

07-January-2022

tag

Innovation

Melihat Tren Gig Economy yang Makin Berkembang di Era Pandemi

Gig economy merupakan sistem yang mempekerjakan individu untuk kepentingan perusahaan dengan menggunakan kontrak kerja jangka pendek atau pekerja lepas (freelancer).

Selengkapnya

article
calendar

18-May-2022

tag

Soft Skill

5 Cara Menjadi Negosiator Sukses dalam Dunia Bisnis

Agar perusahaan dapat memaksimalkan keuntungannya, kemampuan bernegosiasi menjadi kunci agar strategi perusahaan dapat dilakukan dengan sukses saat dilakukan oleh siapa saja.

Selengkapnya

article
calendar

07-November-2022

tag

Assessment

Pengertian Assessment, Cara Mengukur, dan Tujuannya Bagi Perusahaan

Assessment dapat mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dari talenta perusahaan sebagai pertimbangan dalam pengangkatan jabatan karyawan atau perekrutan karyawan baru.

Selengkapnya

article