hero

Mengenal Pelatihan Kerja, Tujuan, dan Programnya

02-December-2022

Pelatihan kerja atau training merupakan salah satu istilah yang cukup familiar di dunia kerja. Pelatihan kerja biasanya diadakan oleh sebuah perusahaan untuk meningkatkan kualitas dan keterampilan kerja para karyawannya.

Tak hanya untuk meningkatkan kualitas dan keterampilan kerja, pelatihan kerja juga diadakan untuk melihat apakah masih ada etos kerja dari karyawan untuk mengasah dirinya. Jika masih ada, pelatihan kerja merupakan sesuatu yang dibutuhkan baik bagi karyawan maupun perusahaan. 

Mengingat pentingnya pelatihan kerja, oleh karena itu mari kita bahas lebih detail mengenai pengertian, tujuan, hingga program-program pelatihan kerja berikut ini!

Apa itu Pelatihan Kerja?

Menurut situs Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemnaker), pelatihan kerja adalah keseluruhan kegiatan untuk memberi, memperoleh, meningkatkan, serta mengembangkan kompetensi kerja, produktivitas, disiplin, sikap dan etos kerja pada tingkat keterampilan dan keahlian tertentu sesuai dengan jenjang dan kualifikasi jabatan atau pekerjaan. 

Sederhananya, pelatihan kerja adalah proses mengajarkan pengetahuan dan pengembangan keterampilan bekerja (vocational) serta sikap agar karyawan semakin terampil dan mampu melaksanakan tanggung jawabnya dengan semakin baik sesuai dengan standar. 

Tujuan Pelatihan Kerja

Apa tujuan pelatihan kerja? Ternyata ada banyak sekali tujuan dari pelatihan kerja. Mulai dari perbaikan kinerja, proses menuju karyawan tetap, pengenalan teknologi baru, membantu memecahkan masalah operasional, hingga persiapan menuju promosi. Simak lebih lengkap tujuan pelatihan kerja berikut ini!

1. Perbaikan Kinerja

Tujuan pelatihan kerja yang pertama adalah perbaikan kinerja. Maksudnya, pelatihan kerja diselenggarakan untuk meningkatkan dan memperbaiki kinerja karyawan yang sedang menurun. Sebab, jika dibiarkan hal itu bisa berpengaruh pada perusahaan. Tidak hanya memengaruhi laba melainkan juga siklus kerja.

2. Proses Menuju Karyawan Tetap

Banyak perusahaan mungkin pernah mendapatkan karyawan baru yang tidak sesuai dengan ekspektasi. Oleh karena itu, untuk mengatasinya adalah dengan melakukan pelatihan kerja.

Pelatihan kerja diadakan untuk memberikan pengetahuan dan peningkatan keterampilan bagi karyawan. Selain itu, mendapat jaminan bahwa mereka akan menjadi karyawan tetap.

3. Pengenalan Teknologi Baru

Di era teknologi yang semakin pesat ini, berbagai perusahaan harus beradaptasi dengan cepat. Sebagai contoh bagi restoran makanan, mereka tidak hanya harus mampu melayani konsumen dengan tatap muka tapi juga mampu melayani konsumen melalui aplikasi online.

Karena itu, hal ini bisa menjadi materi dalam pelatihan kerja. Pengenalan teknologi baru mutlak harus dilakukan oleh perusahaan untuk beradaptasi dengan era digital seperti sekarang. 

4. Membantu Memecahkan Masalah Operasional

Dalam manajemen perusahaan, idealnya karyawan harus dilibatkan dengan banyak hal. Misalnya masalah tentang kinerja perusahaan. Namun, keterlibatan karyawan dalam pemecahan masalah terkadang semu. Maksudnya, ada tapi tidak bisa memberikan pendapat. Oleh karena itu, pelatihan kerja bisa menjadi cara untuk meningkatkan kompetensi, khususnya terampil dalam berpendapat. 

5. Persiapan Karyawan untuk Promosi

Tujuan pelatihan kerja yang terakhir adalah mempersiapkan promosi karyawan dengan posisi yang lebih baik. Sehingga, hal inilah yang bisa disebut persiapan sekaligus peluang untuk membangun bisnis yang lebih baik. 

Program Pelatihan Kerja

Setelah memahami tentang pengertian dan tujuan pelatihan kerja, sekarang kita perlu memahami tentang program-program apa saja yang ada di dalam pelatihan kerja. Berikut ini beberapa jenis atau program yang biasanya ada ada di pelatihan kerja.

1. Skills Training

Program pelatihan kerja yang satu ini sering dijumpai dalam berbagai organisasi. Skills training juga mutlak diperoleh setiap karyawan. Sesuai namanya, program pelatihan kerja ini bertujuan untuk meningkatkan skill karyawan. 

2. Retraining

Selanjutnya ada program retraining. Retraining adalah pelatihan yang sifatnya kebutuhan perusahaan karena tuntutan pekerjaan yang berulang. Misalnya, kebutuhan sistem perangkat lunak era sekarang lebih sering diterapkan ke perusahaan daripada perangkat keras. Oleh karena itu, pelatihan yang dianjurkan adalah mengenal sistem perangkat lunak.

3. Cross Functional Training

Cross functional training merupakan pelatihan kerja yang melibatkan karyawan untuk melakukan aktivitas kerja dalam bidang lainnya selain pekerjaan yang ditugaskan. Sebagai contoh, seorang karyawan sanggup melakukan keterampilan A, namun ketika dibutuhkan keterampilan B karyawan tersebut harus siap. Oleh karena itu, training ini dilakukan untuk meningkatkan kemampuan agar karyawan tersebut bisa memiliki keterampilan B. 

4. Team Training

Contoh pelatihan kerja ini adalah pelatihan yang terdiri dari sekelompok individu di mana mereka harus menyelesaikan bersama sebuah pekerjaan demi tujuan bersama dalam tim.

5. Creativity Training

Terakhir ada creativity training. Pelatihan kerja ini biasanya lebih membebaskan karyawan untuk berkreasi, kemudian diberikan peluang untuk menyalurkan ide. Namun, harus sesuai dengan visi dan misi perusahaan. 

Pelatihan kerja biasanya diadakan di tempat kerja, badan hukum atau perorangan, hingga lembaga pelatihan kerja swasta seperti Prasetiya Mulya Executive Learning Institute (prasmul-eli). Prasmul-eli telah dipercaya sebagai partner Lembaga Kursus dan Pelatihan di berbagai perusahaan nasional, multinasional, dan lembaga pemerintahan. 

Ada banyak sekali program pelatihan dan kursus online yang diselenggarakan prasmul-eli untuk mengembangkan potensi Sumber Daya Manusia (SDM) dan pengembangan karier seperti Public Program, Corporate Programs, Seasonal Programs, Assessment Service, hingga Consulting Service.

Find this article insightful? Share it with your network!

INSIGHT AND KNOWLEDGE

Recommendation Articles

calendar

02-March-2022

tag

Cara Mengatasi Konflik Dalam Sebuah Project

Siapa yang senang ketika berhadapan dengan konflik? Ketika konflik datang, setiap pemimpin tentu akan menunjukkan caranya masing-masing dalam menghadapi dan menangani konflik.

Selengkapnya

article
calendar

12-October-2022

tag

Marketing

Apa itu Beta Tester dan Perannya dalam Eksperimen

Untuk meningkatkan peluang bisnis yang sukses dan mendapatkan feedback tentang ide bisnis atau produk, Beta Tester dapat digunakan untuk melakukan eksperimen.

Selengkapnya

article
calendar

08-August-2023

tag

Finansial

Apa Itu Pemotongan Biaya, Strategi, dan Perannya Bagi Bisnis

Pemotongan biaya mengacu pada langkah-langkah yang diterapkan oleh perusahaan untuk mengurangi biaya dan meningkatkan profitabilitas.

Selengkapnya

article
calendar

29-July-2022

tag

Operational

Cara Mengurangi Ongkos Pengiriman bagi UKM

Cara efektif untuk mengurangi ongkos pengiriman adalah mengurangi berat paket. Hal ini bisa dikendalikan dengan memilih kemasan hingga memberi pilihan ambil sendiri.

Selengkapnya

article
calendar

22-August-2022

tag

Strategic

Mengatasi Tantangan dalam Transformasi Digital

Beralih ke transformasi digital dan menghadapi tantangan bisa diatasi dengan melakukan penyesuaian adaptasi teknologi, pola pikir, hingga menentukan parameter kesuksesan bisnis Anda.

Selengkapnya

article
calendar

26-September-2022

tag

Leadership

Cara Memanfaatkan Sikap Pesimis dalam Bekerja

Perasaan pesimis saat mengerjakan suatu pekerjaan atau kekhawatiran tidak selalu berdampak buruk. Yuk, cari tahu bagaimana sikap pesimis dapat membantu Anda di lingkungan kerja!

Selengkapnya

article
calendar

28-May-2024

tag

Human Resource

Managing Expectations: Insight Realistis Terhadap Management Development Programs

Pertanyaan mengenai efektivitas program MDP menjadi semakin relevan karena tingginya investasi yang diperlukan untuk melaksanakannya, perusahaan harus memastikan bahwa Return on Training Investment (ROTI) sebanding dengan harapan yang diinvestasikan.

Selengkapnya

article
calendar

29-May-2024

tag

Innovation

Definisi Decision Making, Fungsi, dan Cara Meningkatkannya

Decision making adalah proses memilih di antara beberapa opsi untuk mencapai hasil yang diinginkan. Pelajari selengkapnya dalam rangkuman di artikel ini!

Selengkapnya

article
calendar

12-July-2022

tag

Soft Skill

Cara Menghadapi Silo Mentality di Tempat Kerja

Cara mengatasi silo mentality melibatkan peran pemimpin di perusahaan dalam berkomunikasi, merumuskan tujuan, dan berkolaborasi di dalam tim.

Selengkapnya

article
calendar

07-November-2022

tag

Assessment

Pengertian Assessment, Cara Mengukur, dan Tujuannya Bagi Perusahaan

Assessment dapat mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dari talenta perusahaan sebagai pertimbangan dalam pengangkatan jabatan karyawan atau perekrutan karyawan baru.

Selengkapnya

article