Pentingnya Data dalam Menjalankan dan Mempertahankan Bisnis

Pengelolaan bisnis saat ini sangat dipengaruhi oleh fakta, tren, dan statistik. Bisnis modern mengelola informasi menjadi keputusan-keputusan penting yang dapat menjadi strategi. Hal ini dimanfaatkan oleh para pengusaha untuk dapat mengembangkan bisnisnya.

Kini, data dikelola oleh sumber daya manusia untuk menentukan banyak hal. Secara fungsional, penggunaan data yang efektif memungkinkan seseorang untuk dapat menyederhanakan proses pengembangan produk. Hal ini juga akan sejalan dengan penggunaan dana yang lebih efisien.

Dari sekian banyak faktor yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan, tidak ada pengaruh yang lebih mendukung dibandingkan sebuah data. Baik usaha kecil dan menengah hingga skala perusahaan bisa memanfaatkan data untuk kebutuhan yang sama di antaranya.

1. Membantu memecahkan masalah

Ada masanya, angka penjualan bulanan turun dengan kinerja campaign yang juga kurang menjanjikan. Hal ini perlu diidentifikasi dengan menggunakan data dari proses bisnis yang berlangsung untuk melihat faktor penyebab kegagalan.

Berdasarkan hal itulah, para manajer dan eksekutif perusahaan bisa mengidentifikasi solusi untuk mengatasi masalah di perusahaan. Dengan menggunakan acuan data yang tepat, pengambilan keputusan juga dapat diukur menggunakan metriks yang jelas.

2. Memahami performance bisnis

Dalam praktiknya, sulit untuk menemukan sebuah tim profesional yang tidak memiliki analis data yang hebat. Peran analis adalah mengumpulkan dan mengulas data untuk menunjukkan performa tim, departemen, dan upaya pemasaran secara menyeluruh. Mengetahui data dari masing-masing tim juga membantu setiap karyawan untuk berkembang.

3. Meningkatkan strategi bisnis

Penggunaan data juga dapat membantu Anda untuk memahami dan meningkatkan berjalannya sebuah proses bisnis. Hal ini akan membantu memberikan analisis atas biaya dan waktu yang dihaiskan untuk melakukan sebuah upaya bisnis.

Contoh paling mudah adalah saat perusahaan menjalankan periklanan. Penghitungan atas sumber daya dapat menunjukkan konversi terhadap kinerja. Anda bisa melihat apakah nilai anggaran yang dihabiskan menghasilkan prospek yang setara dengan jumlah pengeluaran dari iklan tersebut.

4. Memahami perilaku pelanggan

Tanpa data, Anda akan sulit mengetahui para pelanggan dan responsnya terhadap produk dan upaya pemasaran yang dilakukan. Anda juga tidak bisa melakukan pengukuran atas penghasilan yang didapat dari pelanggan yang tertarik dengan upaya bisnis perusahaan.

Dengan menggunakan data, Anda juga bisa membuat prediksi terhadap tren yang akan muncul sesuai kebutuhan pelanggan. Hal ini biasanya dimanfaatkan oleh para eksekutif perusahaan untuk dapat membuat inovasi produk tertentu yang sesuai dengan target pasar.

Perusahaan dapat membantu mengembangkan strategi pemasaran, penjualan, dan operasional dari informasi yang diperoleh melalui pengumpulan data. Perusahaan juga bisa menargetkan stategi pendanaan berdasarkan tingginya pendapatan, demografi, hingga latar pendidikan calon pelanggan.

5. Melacak interaksi media sosial

Marketing akan memanfaatkan data untuk membuat segmentasi pasar. Hal ini akan memudahkan perusahaan untuk menargetkan konsumen yang tepat dalam membuat strategi komunikasi. Hampir setiap media sosial juga menyediakan ulasan data yang bisa mendefinisikan perilaku pelanggan.

Hingga saat ini, media sosial menjadi salah satu channel yang berdampak positif untuk menjalin interaksi dengan para pelanggan. Anda bisa memetakan ketertarikan konsumen terhadap produk melalui interaksi di media sosial. Dari interaksi tersebut, Anda bisa mengambil analisis tentang usia, lokasi tempat tinggal, hingga ketertarikan konsumen terhadap suatu produk.

Pentingnya penggunaan data mendorong para eksekutif untuk menghemat biaya pada sumber daya yang tidak berpengaruh signifikan. Para manajer dapat berlatih mempertimbangkan peluang sekaligus menganalisis ancaman yang mungkin datang. Melalui program Problem Solving and Decision Making, jajaran eksekutif perusahaan bisa berlatih membuat keputusan untuk masalah ringan hingga kompleks berdasarkan pilihan yang kreatif dan rasional.