hero

Apa Itu Kegagalan Marketing dan Cara Mengatasinya

15-August-2023

Marketing

Marketing memainkan peran penting dalam kelangsungan sebuah bisnis karena bisa sangat mempengaruhi penjualan. Sayangnya, bagian ini juga dapat menjadi hal yang menghambat bisnis Anda. Terdapat beberapa hal terkait marketing yang bisa menjerumuskan ke arah yang kurang baik.

Dalam memainkan strategi marketing, dibutuhkan dana yang bisa dibilang tidak sedikit. Bisa jadi pengeluaran ini tidak sebanding lurus dengan pendapatan yang dihasilkan. Kalau sudah begitu, strategi marketing bisa dibilang gagal.

Kegagalan mungkin bisa mempengaruhi banyak hal dalam bisnis. Namun, tidak sepenuhnya bisnis kamu berhasil karena masih ada langkah berikutnya yang bisa dilakukan.

Kesalahan Marketing dan Cara Mengatasinya

Strategi dalam melakukan pemasaran suatu produk bisa dilakukan untuk tujuan bisnis tertentu. Namun, terkadang ada situasi yang membuat strategi marketing tidak berhasil sesuai rencana. Anda dapat dikatakan mengacaukan marketing jika Anda gagal untuk melakukan hal-hal berikut ini:

1. Tidak menggunakan analisis untuk memahami pelanggan

Situasi pasar selalu berkembang sehingga strategi yang berhasil 20 tahun yang lalu mungkin tidak sama dengan masa sekarang. Oleh karena itu, perlu mengukur perilaku pelanggan dan pengaruh merek Anda. Kemunculan teknologi digital telah meningkatkan kualitas informasi ini dan membuatnya lebih mudah diakses daripada sebelumnya. 

Salah satu alat yang dapat digunakan untuk melihat data adalah Google Analytics. Lihat metrik dasar bisnis Anda untuk mengidentifikasi apakah bisnis Anda sudah sesuai jalur. Selain itu, Anda dapat menguji cara untuk memperbaiki masalah dan dapat menggunakan metrik untuk mengimbangi perubahan di pasar sehingga Anda tidak terus menerus mengejar ketinggalan.

2. Tidak memanfaatkan data dan informasi

Anda dapat menggunakan data pelanggan sebelumnya untuk lebih memahami potensi pasar saat ini. Lihat informasi pembelian untuk mengetahui tren yang terjadi seperti jumlah pembelian rata-rata, produk yang terjual paling banyak, atau puncak permintaan. Data tersebut dapat menjadi dasar yang kuat untuk membuat rencana yang lebih meyakinkan untuk strategi pemasaran atau marketing yang tepat.

3. Tidak mengetahui kebutuhan pelanggan 

Anda dapat memberitahu pelanggan betapa unggulnya bisnis Anda dibandingkan dengan bisnis serupa lainnya. Namun, Anda harus dapat melakukannya dengan cara yang membuat hubungan dengan hal yang penting bagi mereka. 

Cari tahu apa yang dibutuhkan dan diinginkan pelanggan. Berangkat dari informasi tersebut agar Anda dapat melakukan pendekatan melalui penawaran kepada pelanggan. Buatlah koneksi dan kedekatan dengan pelanggan sehingga mereka dapat merasa nyaman dan akan selalu kembali memilih bisnis Anda.

4. Tidak membuat personalisasi

Personalisasi marketing Anda untuk pelanggan individu adalah sebuah strategi yang ampuh. Untuk melakukannya, Anda memerlukan data demografis yang baik dan bersih. Mempersonalisasi pengalaman pelanggan dapat dimulai melalui hal yang sederhana, seperti pemilihan panggilan “Anda” atau “Kamu”. 

Jika sapaan yang digunakan tepat, pelanggan akan merasa dekat dan dihargai oleh bisnis Anda. Dengan data yang bersih pula, Anda dapat meningkatkan personalisasi karena data yang tepat dapat membuat setiap pelanggan merasa bahwa mereka adalah pelanggan terpenting Anda. 

5. Merampingkan pengalaman pembeli

Pelanggan dapat terlibat dengan sebuah brand melalui cara atau media apapun. Mulai dari transaksi secara langsung, telepon, email, website, atau perwakilan sales. Apapun cara dan medianya, pelanggan mengharapkan pengalaman positif dan bermanfaat yang sama di setiap saat.

Marketing yang kuat memiliki pesan yang konsisten di seluruh platform dan di seluruh tim, baik online maupun offline. Tim marketing merupakan tim sales Anda sekaligus tim customer service Anda. Anda perlu menciptakan konsistensi dalam membuat brand experience dan untuk mendapatkan kepercayaan pelanggan.

Jika terlalu banyak strategi marketing yang dieksplorasi, hal tersebut kemudian dapat membuat Anda kewalahan. Karena itu, sebaiknya bagi konsentrasi Anda untuk melakukan penyesuaian dan mengeksekusi strategi marketing dengan lebih banyak wawasan.

Sebenarnya, kegagalan dalam melakukan eksekusi strategi marketing merupakan hal yang wajar. Namun, Anda juga harus mampu mengidentifikasi situasi tersebut dengan cepat. Dengan begitu, Anda dapat meminimalisasi kerugian dan bisa memulihkan keadaan dengan cara yang lebih efisien.

Find this article insightful? Share it with your network!

INSIGHT AND KNOWLEDGE

Recommendation Articles

calendar

29-November-2023

tag

Skill Wajib untuk Customer Support dalam Menjalankan Tugas

Seorang customer support wajib memiliki pengetahuan tentang produk dan analisis yang baik. Mereka juga perlu punya kemampuan mendengar dan empati yang tinggi.

Selengkapnya

article
calendar

18-August-2022

tag

Marketing

Faktor Pendorong Konversi Pelanggan dalam Membeli Produk

Untuk mendorong konversi pelanggan tawarkan pengiriman gratis, berikan informasi-informasi penting tentang produk, dan tingkatkan rekomendasi dari mulut ke mulut.

Selengkapnya

article
calendar

26-November-2024

tag

Finansial

12 Manfaat Akuntansi untuk Bisnis yang Wajib Dipahami

Temukan manfaat akuntansi bagi bisnis Anda, dari menjaga kepatuhan hukum hingga memudahkan ekspansi. Pahami pentingnya di artikel ini!

Selengkapnya

article
calendar

12-August-2022

tag

Operational

Mengenal SCAMPER untuk Mengembangkan Produk dan Jasa

SCAMPER adalah metode untuk membantu proses berpikir kreatif dan menemukan solusi atas permasalahan di dunia bisnis yang akan membantu Anda menemukan ide untuk meningkatkan kualitas dari sebuah produk.

Selengkapnya

article
calendar

12-September-2023

tag

Strategic

Apa Itu COO dan Implementasi Perannya dalam Sebuah Bisnis

COO merupakan peran eksekutif yang ditunjuk untuk melakukan tugas operasional. Peran COO juga beragam sesuai tujuan yang ingin dicapai bisnis.

Selengkapnya

article
calendar

31-January-2023

tag

Leadership

7 Macam Gaya Kepemimpinan Dalam Bisnis

Macam-macam gaya kepemimpinan yaitu otokratis, afiliasi, hingga demokratis. Pelajari masing-masing gayanya di sini!

Selengkapnya

article
calendar

28-November-2024

tag

Human Resource

8 Fungsi Konseling dan 6 Contoh Tahapannya yang Perlu Diketahui

Konseling adalah proses bimbingan di mana seorang konselor membantu Anda memahami diri dan mengatasi masalah. Simak fungsi dan contohnya di sini!

Selengkapnya

article
calendar

31-May-2024

tag

Innovation

Pain Point: Definisi, Jenis, dan Cara Mengidentifikasinya

Pain point adalah langkah penting untuk memecahkan permasalahan pelanggan. Ketahui cara mengidentifikasi dan jenis-jenisnya di artikel berikut ini.

Selengkapnya

article
calendar

19-August-2024

tag

Soft Skill

Apa Itu Teknik Analisis Data, Jenis, dan Contoh Pengaplikasiannya Pada Bisnis

Teknik analisis data adalah langkah untuk memproses informasi dan data penelitian sehingga menghasilkan penemuan baru. Ketahui jenis dan contohnya di sini!

Selengkapnya

article
calendar

07-November-2022

tag

Assessment

Pengertian Assessment, Cara Mengukur, dan Tujuannya Bagi Perusahaan

Assessment dapat mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dari talenta perusahaan sebagai pertimbangan dalam pengangkatan jabatan karyawan atau perekrutan karyawan baru.

Selengkapnya

article