hero

User Experience: Definisi, Manfaat, dan Proses Penerapannya

author

Admin

02-September-2024

Marketing

User experience (UX) sering kali menjadi penentu keberhasilan sebuah produk digital. 

User experience yang buruk bisa membuat Anda mengalami kesulitan menemukan informasi yang dibutuhkan, atau bahkan merasa bingung dengan tampilan yang terlalu rumit.

Itulah mengapa hal yang satu ini sangat penting dalam dunia digital saat ini dan bisa membantu brand mencapai kesuksesan.

Lantas, bagaimana sebenarnya proses menciptakan user experience yang baik itu? Simak rangkumannya dalam artikel ini!

Definisi User Experience (UX)

User experience (UX) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan keseluruhan pengalaman yang dirasakan seseorang saat berinteraksi dengan sebuah produk atau layanan, baik itu sebuah situs web, aplikasi, atau perangkat fisik. 

Tujuan utama dari desain UX adalah untuk membuat interaksi tersebut menjadi semudah dan senyaman mungkin bagi pengguna.

Contoh: Anda membeli ponsel baru. Maka, user experience meliputi:

  • Iklan: Anda melihat iklan ponsel tersebut dan merasa tertarik.
  • Pembelian: Proses pembelian mudah dan cepat.
  • Kemasan: Kotak ponsel rapi dan mudah dibuka.
  • Penggunaan: Ponsel mudah digunakan dan berfungsi dengan baik.

Jika semua aspek ini berjalan lancar, berarti user experience yang dirasakan oleh konsumen bisa dikatakan baik.

Manfaat User Experience 

Berikut beberapa manfaat user experience bagi bisnis yang harus Anda ketahui:

1. Pelanggan Senang, Bisnis Pun Untung

Pelanggan itu seperti tamu yang datang ke rumah Anda. 

Jika mereka merasa nyaman dan diperlakukan dengan baik, kemungkinan besar mereka akan kembali lagi. Bahkan, mungkin mereka juga akan mengajak teman-temannya.

Begitu pula dengan user experience yang baik. Ketika pelanggan merasa puas dengan produk atau layanan Anda, mereka akan loyal dan akan merekomendasikannya ke teman-temannya. 

2. Hemat Biaya

Mungkin terdengar kontradiktif, tapi investasi dalam user experience yang baik sebenarnya bisa menghemat biaya dalam jangka panjang. Bagaimana caranya? 

Sederhananya, ketika produk atau layanan Anda mudah digunakan, pengguna tidak perlu sering menghubungi customer service untuk bantuan.

Artinya, Anda bisa menghemat biaya untuk tim support sekaligus meningkatkan kepuasan pelanggan.

3. Meningkatkan Konversi

Memiliki banyak pengunjung website memang bagus, tapi yang lebih penting adalah berapa banyak dari mereka yang akhirnya melakukan pembelian atau menggunakan layanan Anda. 

User experience yang baik tentu dapat meningkatkan tingkat konversi. Caranya dengan membuat proses dari "hanya melihat-lihat" menjadi "akhirnya membeli" jadi lebih lancar. 

4. Banyak yang Menyukai Brand Anda

User experience yang baik bisa membuat merek Anda lebih dari sekadar nama atau logo. Bahkan, bisa menciptakan hubungan emosional dengan pengguna. 

Ketika pengguna merasa produk atau layanan Anda dapat memenuhi kebutuhannya, maka mereka cenderung memiliki perasaan positif terhadap merek Anda.

5. Siap Menghadapi Perubahan

Umumnya, bisnis yang fokus pada user experience biasanya lebih siap menghadapi perubahan.

Sebab, mereka terbiasa mendengarkan dan beradaptasi dengan kebutuhan pengguna, sehingga lebih mudah untuk tetap relevan di pasar yang terus berubah.

Proses Penerapan User Experience

Setelah Anda mengetahui manfaat dari user experience, sekarang mari memahami proses untuk menciptakan pengalaman yang baik bagi konsumen

Berikut adalah prosesnya yang perlu Anda pahami:

1. Riset

User experience yang baik dimulai dari riset terlebih dahulu. Di mana, para UX designers akan melakukan wawancara dengan pengguna, survei, dan menganalisis pesaing untuk memahami perilaku, kebutuhan, dan masalah pengguna target.

Nantinya informasi ini akan sangat penting untuk membuat keputusan desain.

2. User Personas and User Journeys

Berdasarkan hasil riset, desainer akan menciptakan yang namanya "user personas" yang merepresentasikan pengguna target dari berbagai sudut pandang. 

Mereka juga membuat "user journey" yang menggambarkan langkah-langkah pengguna saat menggunakan produk. 

Mulai dari sinilah, mereka bisa melihat di mana masalah muncul dan bagaimana cara memperbaikinya.

3. Menyusun Informasi

Untuk memahami proses ini, coba bayangkan Anda masuk ke sebuah perpustakaan. Kalau bukunya berantakan, pasti susah mencari apa yang Anda butuhkan, bukan? 

Begitu juga dengan produk digital. Maka dari itu, desainer UX merancang arsitektur informasi yang memudahkan pengguna menemukan apa yang mereka cari dengan cepat dan logis.

4. Wireframing dan Prototyping

Sebelum masuk ke desain yang lebih detail, desainer UX akan membuat wireframe atau sketsa kasar dari tampilan produk. Nantinya, ini akan membantu mereka menguji berbagai ide tanpa terlalu fokus pada detail visual. 

Selanjutnya, mereka akan membuat prototipe yang lebih interaktif untuk mensimulasikan pengalaman pengguna yang sebenarnya.

5. Desain Visual

Setelah struktur dasarnya sudah siap, kini saatnya membuat tampilan yang menarik. 

Desainer UX akan memilih warna, font, gambar, dan elemen visual lainnya yang sesuai dengan identitas merek. 

Tujuannya bukan hanya agar produk terlihat cantik, tapi juga untuk memperkuat pesan dan fungsi yang ingin disampaikan.

6. Uji Coba

Desain yang sudah jadi kemudian akan diuji oleh pengguna sungguhan. 

Desainer UX akan mengamati bagaimana orang berinteraksi dengan produk mereka, mencatat masalah yang muncul, dan mengumpulkan saran perbaikan. 

Proses ini sangat penting untuk memastikan produk benar-benar mudah digunakan.

7. Terus Memperbaiki dan Menyempurnakan

Pekerjaan desainer UX tidak berhenti setelah produk diluncurkan. Melainkan, mereka terus mengumpulkan feedback, melakukan perbaikan, dan menyesuaikan desain dengan kebutuhan pengguna yang terus berubah. 

Hal ini dilakukan untuk memastikan produk tetap relevan dan disukai pengguna dalam jangka panjang.

Melalui penjelasan di atas, jelas bahwa user experience tidak hanya tentang membuat produk terlihat menarik, tetapi juga tentang menciptakan pengalaman yang menyenangkan, mudah, dan memuaskan bagi pengguna. 

Investasi dalam UX yang baik akan membawa banyak manfaat, mulai dari meningkatkan kepuasan pelanggan, mengurangi biaya operasional, hingga meningkatkan konversi dan membangun citra merek yang kuat. 

Ingin mempelajari bisnis digital lebih dalam? Segera ikuti program Digital Marketing Fundamental dari prasmul-eli. 

Dalam program ini, Anda akan diajarkan untuk memahami konsep digital marketing hingga cara mengimplementasinya ke dalam perusahaan!

Find this article insightful? Share it with your network!

INSIGHT AND KNOWLEDGE

Recommendation Articles

calendar

30-March-2022

tag

Panduan untuk Mendapat Pendanaan dari Venture Capital

Pendanaan dari investor menjadi aspek penting untuk perkembangan perusahaan. Simak langkah-langkah untuk mendapatkan pendanaan dari venture capital di sini.

Selengkapnya

article
calendar

15-July-2024

tag

Marketing

Cold Calling, Sebuah Seni Menghubungi Pelanggan Potensial

Cold calling adalah teknik pemasaran yang tradisional tapi masih banyak digunakan saat ini. Bagaimana cara melakukannya di era digitalisasi? Ketahui di sini!

Selengkapnya

article
calendar

23-May-2024

tag

Finansial

Perbedaan Market Cap dan Revenue

Market cap merupakan nilai sebuah perusahaan berdasarkan harga sahamnya, sedangkan revenue adalah jumlah uang yang didapatkan oleh perusahaan dari penjualan.

Selengkapnya

article
calendar

05-June-2024

tag

Operational

Menggali Lebih Dalam Seputar Konsinyasi dalam Bisnis Retail

Ingin sukses memulai bisnis dengan teknik konsinyasi? Baca artikel ini untuk mengetahui lebih dalam mengenai apa itu konsinyasi serta kelebihan dan kekurangannya!

Selengkapnya

article
calendar

05-October-2022

tag

Strategic

Tantangan yang Dihadapi oleh Entrepreneur Masa Kini

Baik faktor internal dan eksternal dapat menjadi tantangan bagi entrepreneur. Namun, Anda akan terhindar dari masalah jika mampu mengalokasikan sumber daya yang baik.

Selengkapnya

article
calendar

15-July-2022

tag

Leadership

Menggunakan Goal Setting untuk Memotivasi Karyawan

Dalam goal setting, apabila seseorang diberikan atau menentukan tujuan yang spesifik dan menantang dengan disertai feedback yang sesuai, maka, hal ini akan dapat mendorong kinerja yang lebih baik.

Selengkapnya

article
calendar

07-July-2022

tag

Human Resource

Memahami Psikologi di Balik Karyawan yang Resign

Kehilangan karyawan potensial tentu saja memiliki dampak signifikan bagi perusahaan, dikarenakan tidak jarang karyawan memiliki pengetahuan dan keterampilan langka

Selengkapnya

article
calendar

07-January-2022

tag

Innovation

Melihat Tren Gig Economy yang Makin Berkembang di Era Pandemi

Gig economy merupakan sistem yang mempekerjakan individu untuk kepentingan perusahaan dengan menggunakan kontrak kerja jangka pendek atau pekerja lepas (freelancer).

Selengkapnya

article
calendar

13-December-2021

tag

Soft Skill

Manfaat Skill Public Speaking yang Profesional

Kemampuan public speaking yang terus dilatih dapat membuat seseorang lebih nyaman untuk beraktivitas secara profesional di hadapan orang banyak

Selengkapnya

article
calendar

07-November-2022

tag

Assessment

Pengertian Assessment, Cara Mengukur, dan Tujuannya Bagi Perusahaan

Assessment dapat mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dari talenta perusahaan sebagai pertimbangan dalam pengangkatan jabatan karyawan atau perekrutan karyawan baru.

Selengkapnya

article