hero

Mengenal 720 Degree Performance Appraisal dan Tahap-tahapnya

14-September-2023

Dalam membentuk sebuah bisnis yang sukses, manajemen kinerja menjadi bagian dari tanggung jawab yang penting. Staf SDM, pimpinan eksekutif, dan manajer memiliki bobot tanggung jawab yang sama terhadap karyawannya untuk membantu memberikan pelatihan dan feedback agar pekerjaan bisa dilakukan dengan sukses.

Selama masa jabatannya, diperlukan sistem manajemen kinerja yang komprehensif diperlukan untuk memandu karyawan secara efektif. Hal ini dapat membantu bisnis untuk mendapatkan hasil kinerja yang maksimal dari setiap karyawannya. Dalam konteks sebuah perusahaan, Anda mungkin bisa mempertimbangkan metode ini untuk proses appraisal.

Apa itu 720-degree performance appraisal?

Melansir dari TechFunnel, International Journal of Multidisciplinary Research memberikan definisi 720-degree performance appraisal sebagai proses yang terjadi saat seorang karyawan dinilai dari lima dimensi. Feedback atau pertemuan penilaian dilakukan dua kali (sebelum dan sesudah feedback) untuk memastikan kinerja yang efisien. 

Termasuk feedback sebelum dan sesudah yang memainkan peran penting, 720-degree performance appraisal memiliki tujuh fase. Di balik namanya, logika seluruh rangkaian proses dapat diartikan sesuai gambaran yang terjadi untuk para karyawan. Jika 360 review merupakan tinjauan lengkap yang mencakup pandangan kinerja secara holistik, 720-degree performance appraisal bahkan lebih menyeluruh, komprehensif, dan bermanfaat.

Metode appraisal ini juga lebih transparan berdasarkan feedback yang konsisten. Hal ini dinilai mampu menghasilkan lebih banyak karyawan yang terlibat dan merasa dihargai, dihormati, dan bahwa kontribusi serta kesuksesan mereka penting bagi masa depan organisasi. Pada akhirnya, hubungan karyawan akan menghasilkan retensi yang lebih baik sehingga mengurangi biaya dan hilangnya produktivitas bagi perusahaan.

Tahap-tahap Penting dalam 720-degree Performance Appraisal

Rangkaian proses performance appraisal dianggap sebagai salah satu indikator penilaian yang adil bagi karyawan. Karena itu, setiap perusahaan bisa menentukan metodologi yang paling tepat seperti rangkaian proses 720-degree performance appraisal di bawah ini. 

1. Pre-appraisal feedback

Sebelum seorang manajer atau supervisor duduk bersama karyawannya, feedback akan dikumpulkan dari semua titik kontak yang penting. Penting untuk mengetahui siapa saja yang berinteraksi dengan karyawan dan dapat mempertimbangkan kinerja mereka.

Manajer dan tim human resource (HR) bekerja untuk menentukan siapa saja poin-poin feedback yang berharga tersebut. Mereka juga memiliki tugas untuk menetapkan target dan sasaran yang harus dicapai dalam penilaian resmi.

2. Self-appraisal

Dalam proses penilaian, cara seorang karyawan memandang dirinya sendiri juga tidak kalah penting. Dengan menggunakan kuesioner self-report, karyawan mengisi tinjauan kinerja diri mereka sendiri, memberi peringkat dan menilai kekuatan, kelemahan, kinerja, dan lain-lain.

Cara seperti ini akan menjadi alat diskusi yang berguna dalam proses performance appraisal. Hal itu ditujukan untuk dapat membantu manajer dan karyawan melihat kesenjangan dalam komunikasi atau pemahaman dan berupaya mengatasinya.

3. Penilaian rekan kerja

Feedback dari rekan kerja bisa sangat berguna dalam membantu karyawan memahami dampak tim dan kontribusinya terhadap dinamika tim. Kesesuaian budaya merupakan tolok ukur keberhasilan yang dapat digunakan sebagai metrik untuk memahami cara seorang karyawan berhubungan dengan rekan-rekannya.

4. Penilaian pelanggan

Kepuasan pelanggan adalah kunci keberhasilan bisnis dan organisasi mana pun. Penting bagi perusahaan untuk memiliki pemahaman tentang kemampuan karyawan dalam berhubungan baik dan melayani basis pelanggan mereka. Hal ini merupakan indikasi keberhasilan secara keseluruhan dalam mencapai tujuan perusahaan Anda.

Terkadang pelanggan bukanlah klien, melainkan departemen bisnis lainnya. Contoh situasi seperti ini dapat terjadi pada karyawan di departemen IT. Bagi seorang IT Support, melayani karyawan adalah “pelanggan” tim TI. Hubungan ini sama berharganya untuk memastikan kesuksesan bisnis jangka panjang.

5. Laporan langsung dan penilaian bawahan

Mendapatkan feedback dari orang-orang yang dikelola atau diawasi oleh seorang manajer juga akan berguna untuk menganalisis keterampilan organisasi, komunikasi, motivasi, kepemimpinan, dan delegasi. Karena itu, diperlukan feedback dari para anggota tim kepada manajer atau kepala divisinya.

6. Penilaian manajer atau supervisor

Ini adalah salah satu bagian paling umum dari sistem penilaian kinerja. Setiap kinerja, tanggung jawab, dan sikap seorang karyawan akan dinilai oleh mereka yang mengawasi proyek sebagai bentuk keberhasilan pekerjaan mereka.

7. Post appraisal feedback

Para peneliti metodologi 720-degree performance appraisal mencatat bahwa inilah pembeda utama dengan metode lainnya. Tahap terakhir ini mencakup panduan tambahan untuk membantu karyawan mencapai tujuan dan tetap berkomunikasi secara teratur dengan manajer mereka.

Secara umum, proses assessment diperlukan untuk mengevaluasi dan membuat refleksi atas potensi para karyawan. Hal ini juga bisa didapatkan melalui program pendukung seperti Customized Assessment Program. Melalui proses tersebut, Anda bisa menemukan langkah kunci untuk melibatkan karyawan dan mengetahui produktivitas mereka.

Find this article insightful? Share it with your network!

INSIGHT AND KNOWLEDGE

Recommendation Articles

calendar

29-November-2023

tag

Unveiling Women’s Initiatives For Family Business resilience : Gadis kretek

In the heart of Indonesia's economic landscape lies a powerhouse - family businesses. Contributing significantly to the nation's economic growth, these enterprises constitute a staggering 95% of companies

Selengkapnya

article
calendar

11-July-2023

tag

Marketing

Apa itu Sentimen Pelanggan dan Bagaimana Cara Memanfaatkannya?

Sentimen pelanggan adalah metrik untuk mengevaluasi perasaan pelanggan terhadap suatu brand, produk, atau layanan. Sentimen pelanggan ini bahkan dapat mempengaruhi keputusan pembelian.

Selengkapnya

article
calendar

14-June-2024

tag

Finansial

Time Value of Money: Arti, Manfaat, Konsep, Rumus, Contoh, dan Kapan Digunakan

Time value of money adalah konsep keuangan yang membantu Anda menghitung nilai tabungan di masa depan. Pelajari selengkapnya di sini!

Selengkapnya

article
calendar

08-July-2024

tag

Operational

Mengenal Rencana Implementasi Proyek dan 8 Cara Membuatnya

Rencana implementasi adalah dokumen yang jadi acuan dan sumber informasi utama bagi Anda selama proyek berlangsung. Ketahui cara membuatnya di sini!

Selengkapnya

article
calendar

23-May-2024

tag

Strategic

Definisi Merger, Manfaat, Jenis, Kelebihan, dan Kekurangannya

Merger adalah proses penggabungan dua atau lebih perusahaan menjadi satu entitas hukum. Ketahui manfaat, jenis, kelebihan, dan kekurangannya di artikel ini!

Selengkapnya

article
calendar

20-October-2023

tag

Leadership

Cara Mengatasi Konflik di Tempat Kerja untuk Para Manajer

Manajer perlu mengetahui cara mengatasi konflik dengan mencari sumber masalah, mencari solusi, dan tidak bergosip untuk mencari alternatif solusi.

Selengkapnya

article
calendar

01-July-2024

tag

Human Resource

Budaya Perusahaan Sebagai Kunci Kesuksesan Organisasi

Budaya perusahaan adalah hal yang wajib dibangun seiring dengan perkembangan bisnis yang penuh persaingan. Temukan bagaimana cara membangunnya pada artikel ini.

Selengkapnya

article
calendar

06-November-2024

tag

Innovation

Bantu Kerja Lebih Mudah, Kenali Cara Mind Mapping yang Efektif

Mind mapping adalah teknik berpikir yang cukup terkenal dalam dunia pendidikan dan profesional. Cari tahu lebih banyak mengenai hal ini dalam artikel berikut!

Selengkapnya

article
calendar

16-August-2024

tag

Soft Skill

Demotivasi: Definisi, Ciri, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Saat bekerja, perasaan kurang motivasi kerap kali datang. Apa itu demotivasi dan bagaimana mengatasinya? Simak selengkapnya di sini!

Selengkapnya

article
calendar

07-November-2022

tag

Assessment

Pengertian Assessment, Cara Mengukur, dan Tujuannya Bagi Perusahaan

Assessment dapat mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dari talenta perusahaan sebagai pertimbangan dalam pengangkatan jabatan karyawan atau perekrutan karyawan baru.

Selengkapnya

article