hero

Pentingnya Suasana Interview yang Positif dan Cara Melakukannya

27-April-2023

Saat merekrut karyawan, ada begitu banyak hal berbeda yang harus digali. Kandidat yang hebat harus berpengetahuan luas dan mampu memenuhi berbagai kualifikasi. Namun, Anda tetap perlu memprioritaskan kualitas tertentu menyusun strategi perekrutan. Penting untuk memahami kandidat seperti apa yang dibutuhkan perusahaan.

Definisi dan pengukuran kualitas perekrutan karyawan dapat bervariasi di setiap perusahaan. Namun, keterlibatan setiap orang dalam proses rekrutmen memiliki peran masing-masing. Tim rekrutmen tidak boleh melakukan kesalahan yang dapat mempengaruhi hilangnya talenta terbaik untuk dapat bergabung dengan skill yang dibutuhkan perusahaan.

Cara Membuat Suasana Interview yang Baik

Bagi seseorang yang tidak terdesak untuk mencari kerja, dia bisa saja mundur saat merasa tidak nyaman dengan proses interview, sekalipun kesempatan atau tawaran kerja yang menarik datang padanya. Melalui proses rekrutmen, seorang kandidat juga memiliki pilihan untuk menentukan sikap, terlepas dari menariknya tawaran yang datang padanya.

Berdasarkan kualifikasi yang dimiliki kandidat, seseorang yang sudah berpengalaman (pro hire) sudah memiliki standarisasi tertentu sebelum pindah dari tempat kerjanya. Untuk menghindari adanya kesalahan dan kehilangan kandidat, berikut cara membuat interview yang baik melalui proses rekrutmen.

1. Berempati melalui interaksi dengan kandidat

Hal-hal sederhana yang mungkin terkesan dasar sebaiknya tidak dilewatkan oleh para rekruter. Sapaan hangat, perkenalan, dan kontak mata adalah cara sederhana untuk menjalin hubungan baik. Akan terkesan buruk jika rekruter datang terlambat dan tidak meminta maaf atau menawarkan perkenalan dan sapaan ramah.

Buat awal yang baik dengan menjelaskan peran yang dibutuhkan oleh perusahaan. Cerminkan sikap bahwa Anda membutuhkan kandidat terbaik sambil melakukan kontak mata. Menjelaskan sesuatu sambil membolak-balik CV kandidat mungkin bukan merupakan hal yang baik karena seorang rekruter seharusnya sudah mengetahui hal itu sebelumnya.

2. Bersiap untuk mengenal kandidat

Menyiapkan segala sesuatu merupakan wujud penghargaan atas waktu dan upaya kandidat dalam proses wawancara. Hal ini juga akan membuat proses pengambilan keputusan menjadi lebih mudah nantinya.

Persiapan dapat dilakukan dengan meninjau CV kandidat sebelum wawancara dan membuat catatan untuk area yang ingin diketahui lebih dalam. Susun panduan wawancara yang dapat menangkap keterampilan teknis, pengetahuan, pengalaman, dan kompetensi khusus yang diperlukan untuk peran yang dibutuhkan perusahaan.

Sebagai hiring manager, agenda rekrutmen harus ditetapkan dengan jelas terlebih dahulu sehingga pertanyaan tidak banyak pertanyaan yang diajukan sekaligus. Hal ini juga akan mempersulit kandidat untuk merespons dengan tepat. Menginvestasikan waktu untuk menyiapkan interview akan bermanfaat bagi semua orang yang terlibat dalam rekrutmen.

3. Tawarkan sesuatu yang menarik

Ingatlah bahwa bukan hanya kandidat yang harus menjual dirinya. Kandidat karyawan dengan kompetensi yang baik akan banyak dicari. Karena itulah, rekruter harus mampu untuk mengartikulasikan value perusahaan dan menjelaskan keuntungan yang ditawarkan untuk posisi yang sedang dicari.

Jika rekruter tidak mampu menjelaskan dengan baik terkait budaya, posisi pasar, jenjang karier, dan non-monetary benefit, Anda bisa kehilangan kandidat tersebut. Kandidat itu bisa saja memilih kompetitor lain yang bisa memberikan keuntungan lebih baik untuk karier dan pengembangan dirinya.

4. Komunikasikan cakupan kerja yang dicari

Rekruter harus memahami perannya dalam proses perekrutan karena merekalah yang pada akhirnya menentukan keberhasilan atau kegagalan seorang kandidat karyawan. Artinya, sejak awal diskusi harus dilakukan secara terbuka dan jujur. Kedua belah pihak harus percaya diri dengan kompetensinya dan melakukan komunikasi dengan baik.

Sejak permulaan wawancara, jadwalkan waktu untuk mengkomunikasikan kebutuhan dan ekspektasi satu sama lain. Pada kesempatan tersebut, jelaskan mengenai tanggung jawab, cara komunikasi, kualifikasi kandidat yang ideal, hingga timeline proses rekrutmen. Hal ini dapat mengeliminasi kemungkinan jika ternyata Anda memilih kandidat yang tidak sesuai.

5. Menutup interview dengan profesional

Terlepas dari berjalannya proses interview yang sudah dilalui oleh rekruter dan calon kandidat, penting untuk menjaga komunikasi secara positif. Menutup interview dengan efektif sama pentingnya dengan cara memulai yang baik.

Sampaikan terima kasih untuk waktu yang telah diluangkan untuk interview dan berikan kesempatan untuk bertanya terkait informasi apa pun. Akan lebih baik jika Anda bisa menginformasikan tahap rekrutmen lanjutan disertai dengan perkiraan waktunya.

Memberikan kesempatan bagi kandidat untuk menyampaikan pendapatnya membuat kandidat merasa didengar. Hal ini juga membuat kandidat merasa kompeten dan dapat membantu berpikir positif terkait pengalaman wawancara dan citra perusahaan.

Setiap rekruter juga memiliki peran untuk dapat menjaga nama baik perusahaan saat melakukan proses interview dengan kandidat. Karena itulah, penting untuk menjaga proses interview tetap positif agar rekruter tidak mengalami kesulitan untuk mengisi posisi yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Find this article insightful? Share it with your network!

INSIGHT AND KNOWLEDGE

Recommendation Articles

calendar

15-March-2022

tag

Cara Mengatasi Kesulitan Berkomunikasi di Dalam Tim

Cara mengatasi kesulitan berkomunikasi adalah membangun kesadaran diri dan lebih memberi kesempatan untuk memahami orang lain secara rasional dan tidak cepat emosi.

Selengkapnya

article
calendar

22-May-2024

tag

Marketing

Pengertian Brand Perception dan Alat untuk Mengukurnya

Brand perception merupakan metrik yang menunjukkan ketertarikan dari para pelanggan terhadap brand yang bisa dilakukan melalui survey, audit, social listening, atau analisis data pelanggan.

Selengkapnya

article
calendar

04-June-2024

tag

Finansial

Cara Mencari Investor untuk Anda yang Akan Mendirikan Bisnis

Investor memegang peranan penting untuk menjalankan bisnis. Ketahui berbagai jenis dan cara mencari investor pada ulasan di artikel ini.

Selengkapnya

article
calendar

05-August-2024

tag

Operational

8 Langkah Membuat Timeline Project yang Detail dan Contohnya

Ada berbagai contoh timeline project yang dapat digunakan untuk memastikan proyek berjalan sukses. Pelajari selengkapnya dalam artikel berikut ini.

Selengkapnya

article
calendar

23-May-2024

tag

Strategic

Pengertian Due Diligence, Jenis, dan Tujuannya

Due diligence adalah sebuah prosedur yang dilakukan oleh konsultan hukum sebuah perusahaan untuk mencari calon investor supaya tidak salah mengambil keputusan.

Selengkapnya

article
calendar

20-October-2023

tag

Leadership

Cara Mengatasi Konflik di Tempat Kerja untuk Para Manajer

Manajer perlu mengetahui cara mengatasi konflik dengan mencari sumber masalah, mencari solusi, dan tidak bergosip untuk mencari alternatif solusi.

Selengkapnya

article
calendar

12-December-2023

tag

Human Resource

Tahapan Talent Lifecycle yang Perlu Diperhatikan Perusahaan

Talent lifecycle bermula dari tahap employer branding, onboarding, engagement, learning and development, hingga proses offboarding yang bisa menjadi awal baru untuk perekrutan talenta terbaik lainnya untuk perusahaan.

Selengkapnya

article
calendar

10-June-2024

tag

Innovation

Workshop: Manfaat, Tujuan, Jenis, dan Bedanya dengan Seminar

Workshop adalah sesi diskusi yang bisa membantu Anda meningkatkan kemampuan analisis dan kolaborasi. Baca informasi selengkapnya di artikel ini

Selengkapnya

article
calendar

08-December-2021

tag

Soft Skill

Mindset Entrepreneur yang Penting Bagi Pebisnis

Entrepreneur merupakan salah satu penopang ekonomi dalam mewujudkan pembangunan nasional yang berkelanjutan. Seorang entrepreneur harus memiliki mental yang kuat, salah satunya dengan memiliki mindset yang mendukung keberhasilan

Selengkapnya

article
calendar

07-November-2022

tag

Assessment

Pengertian Assessment, Cara Mengukur, dan Tujuannya Bagi Perusahaan

Assessment dapat mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dari talenta perusahaan sebagai pertimbangan dalam pengangkatan jabatan karyawan atau perekrutan karyawan baru.

Selengkapnya

article